Wednesday, June 26, 2013

It's difficult to be a pro psychologist

It's been a while! Whoaaaaaa... Too bad!

Postingan ini diketik dua hari sebelum berakhirnya semester 6. Bentuk sweet escape dari tugas akhir dan materi ujian yang seabrek hihi.

Aku belajar banyak dari semester ini, semakin belajar untuk menyelesaikan tugas bukan sekedar selesai lalu dapat nilai, tapi juga diperhitungkan dampak dari tugas yang dilaksanakan terhadap orang yang dikenai perilaku. Fokus utama psikologi adalah manusia, jadi tugas-tugasnya pastilah selalu berhubungan dengan manusia, dan sebagai manusia, kita harus dapat memanusiakan manusia. Complicated, huh? Not really.

Semester ini semesternya belajar melaksanakan tes-tes psikologi, mulai dari tes intelegensi sampai tes kepribadian. Bukan hanya melaksanakan, tapi juga skoring, dan yang paling susah interpretasi. My first experience being a psychology tester bukan untuk tugas kuliah, tapi untuk seleksi penerimaan siswa baru program akselerasi salah satu SMA di Solo. I'm really nervous about that! Mungkin dalam pelaksanaannya lancar-lancar saja, tapi dalam skoring harus benar-benar teliti, apalagi ada beberapa aspek dalam tes psikologi tersebut yang skoringnya sedikit banyak mengandalkan subyektivitas. Ini perkaranya berkaitan dengan masa depan orang lain, apabila ada kesalahan dalam skoring, mungkin anak yang pada dasarnya Gifted bisa jadi hanya ternilai sebagai Superior sehingga tidak dapat diterima, atau dapat terjadi sebaliknya sehingga anak yang sebenarnya tidak mampu menempuh pendidikan akselerasi menjadi tidak sengaja diterima. I've checked my testee's result for about 4-5 times. I hope it's enough to make sure that I'm careful enough  in scoring her answers.

I don't have any idea with the people around me, sekarang apa yang aku omongin sering kali jadi sugesti tersendiri bagi mereka, Padahal kalau diteliti lagi, sebenarnya isi omongan atau intonasiku ga ada unsur-unsur sugestif. Jadi mulai sekarang agak dibatasi kalau bicara dengan teman yang non psikologi, takutnya jadi sugesti. My goal for next holiday is belajar berbicara netral agar isi pembicaraanku tidak bersifat sugestif bagi pendengarnya ^^

Kesulitannya lainnya dalam mempersiapkan diri jadi psikolog profesional adalah seringnya penggunaan istilah-istilah psikologis. Mungkin karena sudah jadi makanan sehari-hari, jadi kurang dapat menempatkan diri kapan saat yang pantas berbahasa ilmiah ala psikologi dan kapan waktu yang kurang pantas. Susahnya lagi kalau sudah keceplosan dan teman bicara bertanya arti kata yang kita sampaikan barusan terus kita ga bisa jelasin. Aduuuhh.. Itu payah banget dan itu sering aku lakuin hiks.

Senangnya semester ini adalah, belajarnya aplikatif semua, jadi sudah mulai bisa diterapkan ke orang-orang terdekat. Ya sedikit banyak secara perlahan akhirnya bisa menjadi orang berguna sesuai dengan passion. Can't wait for the next level!

Menjadi psikolog profesional memang sulit, tapi kalau berlatih terus pasti lama-lama juga bisa. Practice, practice, and practice. Rise and shine! See you at the next story, I have to continue my war against the final task :P

Saturday, September 15, 2012

Matah Ati Solo

Hey there! In this post I'm going to tell you about "Matah Ati" a Javanese opera based on true story. Matah adalah nama latar tempat cerita ini terjadi, desa Matah, Wonogiri. And Ati means heart or love, yeaaa something like that ;)

Solo adalah kota ketiga diadakannya pentas sendratari Matah Ati. Yang beda dari pertunjukan sebelumnya, pertujukan Matah Ati Solo diadakan di pentas terbuka a.k.a outdoor. Bertempat di Pamedan Istana Mangkunegaran Solo, pentas Matah Ati diadakan selama tiga hari berturut-turut yaitu tanggal 8, 9, dan 10 September 2012. And you know what? Panitia menyediakan sekitar 5000 tiket festival GRATIS untuk tiap harinya. Jangan ditanya deh gimana perjuanganku, Aboy, dan Mita buat dapet tiket gratis ini. Mulai dari kehabisan tiket trus bertualang nyari tiket dari satu tempat ke tempat lain, sudah dapat 3 tiket tapi beda tanggal. Aaahh but how lucky we are! Akhirnya kami mendapat 3 tiket dengan tanggal sama, yaitu untuk tanggal 9 September 2012 (It's President SBY birth date, isn't it? Oh ok, forget it..)

Terima kasih banget-banget-banget buat Mas Soni (Solo Radio), mas-mas di rumah blogger, dan Ovi

Demi tempat yang nyaman saat menonton, aku, Mita, dan Aboy rela datang satu jam sebelum sendratari dimulai. Dan kami mendapatkan apa yang kami inginkan! Row 2 dan posisi tengah yeay! Everything looks so clear from our position ;)

Pertunjukan sendratari Matah Ati diawali dengan sembahyangan (doa bersama) mengenang 40 hari kepergian GPH Robertus Herwasto Kusumo (Gusti Heru), pendiri sanggar tari Soerya Soemirat. Doa bersama ini disampaikan dengan tata cara Jawa, di mana ada beberapa abdi dalem keraton yang membawa sesaji sambil diiringi tembang Jawa. Jujur aja aku sedikit ga ngerti apa yang sedang ditembangkan, karena syair tembangnya merupakan campuran bahasa Jawa dan bahasa Sansekerta.


Scene 1 dibuka oleh Rubiyah. Oh my God, she is just so gorgeous all the way! Her perfect dance include her wonderful voice makes me speechless for a while. Awalnya aku pikir yang nyanyi itu para sindhen, ternyata tidak! Oh my... I'm not sure I can do what she do, even I've practice for a year :P

Rubiyah bernyanyi pilu, menceritakan keinginannya menjadi seorang Putri Ningrat, padahal hal itu sangatlah tidak mungkin, mengingat dirinya hanyalah seorang rakyat biasa.

Singkat cerita, datanglah Raden Mas Said, seorang ksatria Surakarta ke desa Matah. Di situlah Raden Mas Said melihat Rubiyah untuk pertama kalinya dan Ia langsung jatuh cinta. Bayangan Rubiyah terus menghantui dirinya bahkan saat Ia sedang bertapa. Namun Raden Mas Said sadar akan kewajibannya sebagai ksatria Surakarta yang harus melindungi rakyatnya dari serangan para penjajah (Belanda).



Well, singkat cerita akhirnya Raden Mas Said dan Rubiyah bisa menikah sekalipun banyak ketidak setujuan karena adanya perbedaan kasta dan ketakutan akan terpecahnya konsentrasi Raden Mas Said dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang ksatria.

Semua dialog dibawakan dalam senandung tembang Jawa. Meskipun kadang ngerti kadang engga, tapi pertunjukan ini tetep aja AWESOME. Penonton yang kurang mengerti atau mungkin tidak mengerti sama sekali jalan cerita terbantu dengan adanya scene Mbok Memblem and the gank :D

 Kalau scene yang satu ini dialognya dibawakan tidak dalam tembang Jawa, melainkan melalui percakapan biasa menggunakan bahasa Jawa campur bahasa Indonesia. Scene ini sangat lucu dan sangat membantu penonton untuk semakin mengerti jalan cerita. Selain itu dialog antar mbok-mbok juga diselingi candaan cerdas mengenai isu-isu yang sedang terjadi di Indonesia, diantaranya tentang korupsi dan terorisme.
Panggung Matah atu didesain miring 15 derajat dengan bagian tengah panggung yang dapat terbuka. Tata suara yang oke punya ditambah tata cahaya yang so wow menambah kesempurnaan pentas ini, ditambah lagi api disana-sini yang membuat panggung seolah terbakar saat scene pertarungan antara pasukan Raden Mas Said dengan Belanda. WOW WOW WOW!

Ini adalah sendratari pertama yang aku saksikan sepanjang hidupku. Epic moment in my life! Mistisnya, mewahnya, semua dapet. Thanks to Atilah Soeryadjaya for directing this show dan juga Jay Subyakto, sang penata artistik yang sudah membuat malam 9 September ku menjadi so unforgetable :')
Standing ovation for the cast!

This show was dedicated to The late Gusti Heru. I'm sure, he must be so proud.
 
"Tiji tibeh, mati siji mati kabeh. Mukti siji mukti kabeh." - Raden Mas Said

Wednesday, August 15, 2012

FRIENDS


"If you stand for a reason, be prepared to stand alone like a tree and if you fall on the ground, fall like a seed that grows back to fight again"
 Tapi benih (seed) ga akan bisa tumbuh dengan baik kalo ga ada air. Airnya pun harus air yang jernih, bukan air yang mengandung limbah atau timbal atau pewarna sintetis. Dengan begitu benih akan memiliki daya yang besar untuk tumbuh.

Mereka adalah air yang jernih.

I love this friendship.. Aku ga tau kenapa bisa selalu nyambung kalau ngobrol sama mereka. Entah untuk hal-hal yang berbau licik atau hal-hal yang berbau surgawi *LOL* Aku sering terheran-heran dengan beberapa orang di sosmed yang sepertinya-nampaknya-kelihatannya punya hidup yang sangat menyenangkan. Teman banyak, oke semua, kegiatan tiada henti, so fun dan kadang bikin envy. Tapi anehnya waktu orang itu butuh bantuan orang-orang seakan menghindar, bahkan bantuan untuk sekedar mendengar keluh kesah merekapun teman-teman mereka itu menghindar. Untung teman-temanku tidak seperti itu :')

Pertemanan yang baik, yang bisa awet lama tidak mengharuskan semuanya memiliki cara berfikir yang sama. Kami semua berbeda, ada yang idealis tingkat tinggi, ada yang sukanya cuma jadi listener, ada yang selalu positif thinking walau terkadang agak maksa. Tapi justru itulah yang membuat pertemanan-persahabatan ini semakin berarti. Banyak masukan, sanggahan, penolakan, dukungan. Many. Pelangi tidak akan indah apabila warnanya hanya merah atau hanya kuning, kan?




 Satu hal yang paling kusuka dari persahabatan ini, no drama. Persahabatan ini bener-bener bikin aku semakin matang, dalam berfikir, bertindak, bersikap, segalanya. Cherish everyday you are alive. Cherish your FRIENDS.

credit
Foto bodoh pfftt




 

Monday, August 13, 2012

Bali International Choir Festival 2012

Hey guys, long time no see u!
Aku sangat sibuk dengan kegiatan kuliah belakangan ini, laporan praktikum dan penelitian yang sedang kukerjakan membuat waktuku untuk beristirahat mejadi sangat sempit. Tapi itu semua terbayar dengan skor GPA yang sangat memuaskan :)

Selain sibuk dengan urusan kuliah, aku juga mempersiapkan kompetisi di Bali bersama paduan suaraku. That's Bali International Choir Festival (BICF) 2012. Dalam kompetisi ini paduan suaraku mengikuti tiga kategori, yaitu Mix Choir, Folklore, dan Pop and Jazz.

And here we go...

Kami menempuh perjalanan selama lebih kurang 16 jam untuk dapat sampai di Bali. Dan setibanya di Bali, tujuan pertama kami adalah Tanah Lot! Kami hanya dapat berwisata di awal perjalanan, karena setelah rangkaian kompetisi kami harus segera pulang.







Senang sekali karena waktu kami berkunjunga ke sana, pantainya sedang sepi pengunjung dan sepertinya bus kami adalah bus yang parkir pertama di hari itu :D di Tanah Lot aku membeli beberapa dream catcher untuk dibawa pulang ke Solo sebagai buah tangan untuk teman-teman :) Sebenarnya setelah ini kami pergi ke Joger Tuban, tapi karena terlalu asyik memilih barang, aku jadi tidak sempat mengambil foto.

BICF day 1 - Aug 7, 2012 - Mix Choir category

Woohoooo hari pertama adalah harinya mix choir. Get ready for Jagdlied and Gloria 3. And here's our super elegant outfit :)





Ada insiden kecil yang aku alami sebelum tampil di panggung huhu.. My mom bought me a new super elegant earings and I wore it for the very first time at mix choir competition. I don't know that those earings not so comfort to wear and it hurts my ears :'( Aku memutuskan untuk melepasnya beberapa saat dan berharap telingaku tidak sakit lagi, tapi anting baruku malah patah waktu kulepas T.T Thank God there's Astisa who brought some transparent tape with her, aku meminta beberapa isolasi dari Astisa dan dibantu oleh Ifa untuk menyatukan kembali antingku yang patah. Terlihat aneh, tapi untung kalau di kamera tidak kelihatan :P Thanks to Astisa and Ifa ;)

And about the competition it self, well... kami merasa kami sudah menampilkan yang terbaik yang kami bisa :)

BICF day 2 - Aug 8, 2012 - Folklore category

Folklore yeaaaayy!! Ondel-ondel and Toki Tifa! I love folklore 'cause high hells are not include on our costume xD




Jujur aja, tiap kompetisi kategori folklore aku selalu minder sama kostum choir lain. So well done dan kostum kami ga ada apa-apanya :') Tapi kostum kami eye catching kok :D Semua sangat total di kategori folklore ini, memang sangat susah untuk mengontrol emosi dan excitement di panggung, tapi kami sudah berusaha.

BICF day 3 - Aug 9, 2012 - Pop and Jazz category, Winner Announcement, Grand Prix Competition

Hari ini berjalan dengan sangat menyenangkan. Unbelievable, rasanya seperti menjalankan sebuah skenario FTV. Di hari ini aku bangun pagi dengan cara yang tidak layak -,- Bangun karena rambutku disemprot hairspray oleh Mas Janta zzzzzz.. Waktu make up hari ini juga lebih sebentar dibandingkan hari-hari sebelumnya. Ditambah lagi hari ini kami check out dari hotel! Kebayang kan, ribet packing, make up, dsb aaaaaaa!


Foto tim menggunakan kaos resmi BICF 2012 di Hotel Satrya Ayu, tempat kami menginap
Well, aku pribadi merasa ada yang kurang di penampilan folklore kemarin dan aku akan membayarnya hari ini. I'll eat you Roman Picisan and Chilli Con Carne!! And we prove it, seusai penampilan pop and jazz kami semua menangis, kami merasa puas akan penampilan kami. "Bagus banget" kata Mbak Mayang sambil mengusap air matanya :')




Waktu itu masih sekitar jam 12:30 WITA dan menurut panitia winner announcement akan dilaksanakan pukul 14:00 WITA. Tapi panitia bilang mungkin tidak tepat waktu. Lokasi kompetisi dan winner announcement berbeda. Kalau kompetisinya di Art Center dan winner announcement dilakukan di GBI R.O.C.K. Jarak kedua tempat itu lumayan jauh apalagi kalau macet. Jadi kami memutuskan untuk singgah di Khrisna, semacam toko souvenir yang letaknya sejalan dengan arah dari Art Center ke GBI. Dan kami pun lupa waktu. Sekitar pukul 14:10 WITA kami baru meninggalkan Khrisna. Di jalan, salah seorang anggota kami yang adiknya juga ikut kompetisi ini menyampaikan bahwa conductor sudah diminta maju ke depan. AAAAAAAA gimana iniiii... Pengumuman pertama adalah youth choir dan setelah itu Mix Choir. Adik teman kami itu mengabarkan mix choir sudah masuk ke medali silver ..... masuk gold .... AAAAAAAAA kami semakin histeris, padahal kami tidak tau kami dapat medali apa. Sesampainya di GBI kami langsung turun dari bus dan lari berhamburan masuk ke gedung GBI. Dari luar gedung sudah terdengar lagu "We are The Champion" dan beberapa orang di luar gedung bilang "Kalian grand championnya, kalian grand championnya!" Bingung, linglung, ga tau apa2, dan tetap berusaha menerobos kerumunan orang dan alangkah kagetnya aku pas lihat big screen yang lagi nyorot temen2ku berpelukan dan menangis. Is this real? We are the champion for Mix Choir category? Punch me! Aku langsung lari ke panggung sambil nahan nangis, begitu juga dengan teman-temanku. Mix choir guys, mix choir! Kami mengalahkan 23 paduan suara yang kualitasnya WOW semuaa! Puji Tuhan, thanks Jesus! Dan berkat serupa juga kami dapatkan untuk kategori Folklore dan Pop and Jazz! Kami memperoleh gold medal nilai tertinggi untuk semua kategori yang kami ikuti! Kami jadi champion di tiga kategori! AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!




Sudah menangisnya, grand prix competition menanti. Di winner concert, kami menyanyikan lagu Toki Tifa dan Chilli Con Carne. Kami tampil terakhir dengan gelar paling panjang hehehe... Dan tadaaaaaaaaaaaaaaaaaa kami menjadi champion of champion! Terima kasih Tuhan, sungguh berkah yang luar biasa, sungguh imbalan dari kerja keras yang tidak pernah kami bayangkan sebelumnya akan begitu indah dan besar :')




Terima kasih untuk semua pihak yang telah membantu dan telah mendoakan kami. Kami tidak akan bisa seperti ini tanpa dukungan dari kalian semua! Inilah kado spesial dari kami untuk UNS tahun ini :)


Tiga buah trophy champion dan satu buah trophy grand prix champion
Atau singkat cerita perjalanan kami dapat dilukiskan di gambar di bawah ini..



Decide that you want it more than you are afraid of it. - Bill Crosby
Tuhanku yang Maha Baik ada dimana-mana, Ia selalu mendengarkan pengharapanku dan memantau perjuanganku. Ia tau apa yang terbaik buatku dan memiliki rencana yang amat sangat indah buatku, buat orang-orang yang percaya kepada-Nya :) viva Voca Erudita

Special Thanks to Virina Sekar Arum, ketua panitia BICF, a lady, the real captain :)

Tuesday, June 5, 2012

Rakernas ILMPI 2012

Hey! Ini adalah cerita tentang pengalaman pertamaku berkarya dengan ILMPI :)

Sugeng rawuh, selamat datang, welcome! \(^o^)/



ILMPI (Ikatan Lembaga Mahasiswa Psikologi Indonesia) adalah suatu organisasi yang menaungi mahasiswa psikologi dari beberapa Perguruan Tinggi di Indonesia. Yaps, baru beberapa karena memang ILMPI belum lama berdiri, jadi keanggotaannya belum menyeluruh di seantero Indonesia.

Pada tahun ini Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta diberi kepercayaan untuk menjadi host Rakernas ILMPI. Rakernas berlangsung dari tanggal 31 Mei sampai dengan 3 Juni di Asrama Haji Donohudan. Rapat hanya berlangsung selama 2 hari yaitu 1 dan 2 Juni, sedangkan 31 Mei adalah waktunya untuk welcome party dan 3 Juni adalah field trip.

Kamis, 31 Mei 2012
Pada hari kamis, kami melaksanakan welcome party. Welcome party ini diadakan sebagai pembuka rangkaian rakernas dan juga sebagai penyambutan terhadap teman-teman ILMPI yang selama 3 hari ke depan akan mengikuti rangkaian acara Rakernas ILMPI di Solo. And of course, karena ini merupakan acara formal, maka harus diawali dengan acara ceremonial yang simple.


Indonesia Raya

Beberapa tamu undangan, antara lain ada Ketua Prodi Psikologi UNS, PD III Fak. Kedokteran UNS, Ketua Dema FK UNS, Sekjen ISMKI UNS, dan Ketua HimPsi


Welcome Party ini dimeriahkan oleh teman-teman FSSR UNS. Ada pertunjukan tari dan dhagelan (humor Jawa Tengah). Malam itu berlangsung sangat seru! Ditambah lagi ada juga makan malam bersama dengan menu utama makanan khas Solo, Timlo.



Well, aku ga mau bercerita banyak tentang rapatnya. Ya seperti rapat-rapat pada umumnya. Dari rapat ini aku belajar bagaimana cara menahan ego, mengatur sikap, dan menjaga kesadaran bahwa tidak setiap orang mengerti apa saja adat kebudayaan atau kebiasaan kita, jadi pengertian satu sama lain amat sangat dibutuhkan.

-Field trip-

So excited! Aku diberi amanah untuk menjadi koordinator field trip. So simple, field tripnya itu muter2 kota Solo naik bus kami, ke Keraton Mangkunegaran, Pusat Grosir Solo, dan diakhiri dengan menjelajahi UNS.






Well, I hope I can see you again guys in Rakernas ILMPI 2013 hosted by UGM - Jogja :)

Wednesday, May 30, 2012

Vocal Group Voca Erudita 2012

Time flies..
Setelah satu bulan berproses, belajar notasi, dinamika, penghayatan lagu, dan koreo akhirnya hari yang di nanti tiba: Seleksi Peksimida tangkai Vocal Group daerah Jawa Tengah. Lucky me, I am include in Voca Erudita's team :)

Lomba vocal group tersebut diadakan di Semarang pada hari Kamis, 24 Mei 2012 dan tim kami berangkat dari Solo pada hari Selasa, 22 Mei 2012. Ada sedikit insiden kecil sebelum kami berangkat. Well, I'll never forget it and I'll keep in my heart as a big deal for me about on time training. Perjalanan ke Semarang cukup menyenangkan, meskipun panas dan macet, tapi tetap menyenangkan karena dijalani dengan orang-orang tercinta :'D

Tempat menginap kami sangat oke ;) Kami menginap di NJ Guest House Tembalang, Semarang. Yuuupp, Tembalang it means deket banget sama Universitas Diponegoro :D Tempatnya sangat nyaman dan sirkulasi udaranya sangat baik. Betah sekali menginap di sana :) Aku sekamar dengan teman-teman altoku yang tercinta, Dora dan Pingkan. Tiada menit tanpa ketawa dan cerita xD Aaaaahh.. I'll miss that moment :')

Walaupun lombanya masih hari kamis tapi kami ga punya waktu untuk bersantai atau bahkan jalan-jalan, sesampainya di penginapan, kami bongkar muatan, istirahat sebentar lalu latihan horee horeee... Latihan kami hari itu disudahi pukul 21.00, sebelum tidur kami menyepakati waktu untuk berdoa bersama dan kesepakatan untuk yang katolik doa akan dilaksanakan pukul 00.00 di kamar alto :)

Keesokan harinya adalah jadwal check sound dan technical meeting. Perlombaannya akan diadakan di Politeknik Negeri Semarang (Polines) . Polines ini letaknya di sebelah UNDIP, sangat dekat dari penginapan, sekitar 5 menit dari penginapan kami. Walaupun dekat tapi ya lumayan juga sih kalo jalan kaki :P

Nah ini dia suasana check sound dan technical meeting di auditorium mini Polines :)

Vocal Group Voca Erudita datang tepat waktu :) #proud

Tim juri dan panitia


Peserta technical meeting dan check sound

Di technical meeting tersebut, kami melakukan sesi tanya jawab dengan panitia dan membuat berbagai kesepakatan bersama demi kelancaran lomba esok hari. Selain itu dalam technical meeting tersebut juga diadakan pengundian nomor urut dan kami mendapat nomor urut 9 :D
Aaaaakk ternyata lawan-lawannya memang tidak bisa diremehkan! Sepulang dari technical meeting, kami beristirahat sebentar lalu latihan lagi :) Knowing that you're in a same lodge with your rival is hard, but you can't do anything except working hard to cover your nervous and prepare everything well :)
Latihan malam hari di rooftop :D What a citylight!


Latihan malam itu sangat menyenangkan dan menegangkan, mengingat besok sudah hari H :'D Ibuku berpesan padaku untuk selalu ikhlas dan pasrah pada rencana Tuhan. Selama ini Tuhan selalu memantau proses yang kami jalankan dan kami pasti akan diberi hasil yang seimbang dengan proses yang telah kami lalui. Aku belajar untuk menyerahkan segalanya pada Tuhan. Aku dan teman-teman memang ingin menjadi nomor satu, sangat ingin menjadi nomor satu, tapi secara pribadi aku belajar mempersiapkan diri untuk jadi nomor 2, tapi bukan nomor 3 :) Dan ketika aku nomor 2, aku mau yang nomor satu itu tim lain yang satu penginapan denganku, kalau yang nomor satu bukan mereka, aku tidak mungkin bisa ikhlas. Hehehe..
Hari yang di nanti tiba *tetteretteteeeeeett*
Hari itu aku banyak menghela nafas panjang :) Hari kami dimulai dengan latihan pagi di rooftop, suasana masih sangat dingin, matahari juga baru setengah naik, tapi kami tetap semangat! :D Setelah latihan pagi, yang perempuan langsung siap-siap make up dan lain-lain sedangkan yang laki-laki pergi ke Polines untuk mengikuti upacara pembukaan.
Panggung perlombaan (fix)

Para pria vocal group Voca Erudita
 Karena upacara pembukaan tidak segera dimulai a.k.a molor sangat lama dan para pria belum ngapa-ngapain, akhirnya para pria memutuskan untuk kembali ke penginapan dan bersiap-siap. Do-re-mi-fa-sol-la-ti-dooooo simsalabim! Akhirnya semua sudah siap :D

Sebelum berangkat ke tempat lomba, kami melakukan pemanasan terlebih dahulu :)

Dan juga review lagu ck






Sesampainya di venue kami masuk ke tempat perlombaan sebentar untuk melihat penampilan kelompok lain. Saat kami datang yang sedang tampil adalah nomor undi 3 dan jadwal tampil kami masih ckup lama yaitu tepat setelah istirahat. Seusai penampilan nomor undi 8, it means saatnya istirahat, kami pun keluar ruangan dan mulai mempersiapkan segala sesuatunya di ruangan yang telah disediakan oleh panitia. Nervous? Yes. Excited? Yes. :)




"Proses yang dijalani dengan tekun dan dengan tulus hati pasti akan membuahkan kesuksesan. Sukses adalah hak setiap orang"


Kami sangat menikmati tiap detik yang kami lalui di atas panggung. Meskipun tenggorokan kami terasa sangat keirng, but show must go on. Juri tidak peduli kami sedang masuk angin atau tenggorokan kami sedang sangat kering. Dan penampilan kami yang berlangsung selama lebih kurang 10 menit tersebut berbuah Juara II.


Yup, kami memang tidak berhasil menyabet gelar Juara I. Kecewa? Ya. Tapi di sisi lain aku masih sangat percaya bahwa kami akan diberi jalan dan kesempatan untuk memperoleh sesuatu yang lebih besar dari apa yang kami capai sekarang. Kata orang, every ending itu pasti happy. Kalau tidak happy berarti bukan ending. :'D Aku sangat suka rencana Tuhan, semua indah pada waktunya, tinggal bagaimana kita sebagai makhluk ciptaan-Nya menanggapi segala yang Ia berikan pada kita. Semangat! :)


The Winners

Left to right : 1st place Lentera Kasih - Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, 2nd place Voca Erudita - Universitas Sebelas Maret Surakarta, 3rd place Dipo Voice - Universitas Diponegoro Semarang 

Congrats for our team, for the teamwork and hardwork. Lovely :')

Soprano - Theresa, Depe, Mitha
Alto - Pingkan, Dora, Angela
Tenor - Faqih, Dhika
Bass - Ahong, Bintang, Deny
Official and coach - Amanda, Sekar, Widhi
That's the team, that's what we call family's teamwork :)
Oh, here's some bonus photos xD Taken at Sim Six, dinner after competition :)









Thanks God, what a experience I can't forget :)